Basikal Tua
Ceritera seorang lelaki tua
Menenggek sepi di gigi tangga
Merenung basikal tua
Yang hampir reput dimamah karat
Dahulu basikal inilah kebanggaanku
Sumber rezeki menyara keluarga
Ke hulu ke hilir membawa beban
Demi sesuap nasi
Deringan locengnya
Alunan kayuhannya
Dari kejauhan
Pasti didengari
Menggamit keriangan anak-anak
Oh, usianya dah lanjut
Ancaman peredaran masa
Basikal tua ini dan kisahnya
Terperuk diam seribu bahasa
Terpadam dalam kenangan
Kaulah basikal tuaku
Sentiasa menjadi kesayanganku
Melihat engkau untuk menyelami diriku
Merenung sisa-sisa waktu
Adakah aku juga akan sepertimu
Apabila tiba masanya nanti.
William Muge Anak Acheh
SMK Matang Hilir
Damainya Alam yang Indah
Alam tersergam indah
Ciptaan tulus kurniaan yang Esa
Penenang hati yang gundah gulana
Memberi seribu ketenangan sanubari
Membuat hati sentosa sentiasa
Syukur di atas kurnia-Nya
Menikmati alam indah nan damai
Peliharalah alam sekitar
Agar dapat sentiasa dirahmati
Warisan generasi masa mendatang
Menjadi pelapis kesejahteraan alam
Nur Haniza Jamil
Dewan Bahasa dan Pustaka Cawangan Sarawak
9 Mac 2022
Bintang Hati
Saat menunggu kelahiranmu
Aku selalu dan senang melihat kerdipan bintang di langit malam
Menghilang resah detik engkau memasuki sembilan purnama
Mencari hut pengganti hamal
menjadi tanda bermula musim bunga di hemisfera utara
Mentari saat ini terbitnya seakan tepat di ufuk timur
Melakar edar membulat di atas jumantara
Zawal ini engkau hadir ke dunia
dengan laungan azan tanda gelincir kiraan waktu pertama
Menghadiah senja di langit barat nan indah dipandang mata
Separa Syaaban yang bakal membias cahaya terang purnama
Yang terkadang hilang di sebalik awan – awan hitam
Mengiringi sang bulan yang tidak terlihat mendekati saat tuanya
menyantuni Ramadan, jauza dan sartan gah memberi kilauan menandakan ia tetap ada
Wahai Al – Babadur, ketahuilah anakku lahir saat ini
Wahai Al-Mintaka, amanahku adalah seorang puteri
Wahai sang kejora, kuatkanlah kilauan di langit barat agar tidak tersesat di gelap dunia
Inginku khabarkan hingga ke pinggir alam yang tetap berkembang ini
Hanya aku punya rasa gembira saat engkau lahir ke dunia
Dengan melihat tanda kebesaran ciptaan -Nya
Lahirlah sebagai hamba-Nya ke dunia
Mohammad Iskandar bin Spawi
Jabatan Mufti Negeri Sarawak